Ada Upaya Menekan KPK Soal Kasus Sumber Waras, JALA: Kami Terus Kawal

JAKARTA (voa-islam.com)- Koordinator Jaringan Aksi Lawan Ahok (JALA), Sunarto mengaku bahwa aksi ataupun diskusi bukanlah sebuah pergerakan yang datang dari kekuasaan seperti yang disindir beberapa kalangan. Ia menyebut bahwa apa yang JALA lakukan, khususnya esok semata-mata karena rasa sosial yang ada dalam diri.

Kami ini melakukan aksi bukan karena kekuasaan seperti yang dianggap oleh orang luar. Kami melakukan aksi (esok) semata-mata murni berangkat dari jiwa-jiwa sosial yang ada. Kita ini adalahs alah satu agen perubahan untuk NKRI. Dan gerakan kitaa ini adalah gerakan moral,” sampainya, di Jakarta, Kamis (28/04/2016).

Selain itu ia juga mengatakan bahwa melihat DKI saat ini berharap agar para tokoh atau elit seharusnya membantu, terutama memberikan saran dan masukkan untuk menanggapi kondisi. “Kita meminta seharussnya tidak goyah apaa yang kita perjuangkan. Selain itu kita juga membutuhkan pencerahan-pencerahan yang datang dari para tokoh untuk menanggapi kondisi DKI saat ini, seperti profeor dan akademisi lainnya,” pesannya.

Untuk masyarakat pun dihimbaunya agar tidak takut untuk melawan Ahok. “Ahok itu Gubernur bar-bar yang tidak perlu kita takuti. Yang jelas aksi atau diskusi ini kita ini datang dari kesadaran mosi tidak percaya dengannya,” ia mengingatkan.

Esok, Jum’at adalah aksi yang akan dilakukan oleh JALA. Ia menyampaikan bahwa akan ada pula dari elemen lain yang senafas untuk melakukan aksi di depan gedung KPK, Kuningan. Ia juga tidak khawatir bila dalam aksi esok ada pihak-pihak yang akan berencana “menyerang”. Ke KPK esok, JALA untuk mengingatkan KPK untuk pembelian lahan Sumber Waras dan dugaan korupsi lainnya.

“Kita akan terus kawal itu secara hukum,” tutupnya singkat. (Robi/voa-islam.com)