View Full Version
Kamis, 05 May 2016

Iuran Kampus Negeri Mencekik, UGM Gelar Demo Besar-besaran

YOGYAKARTA (voa-islam.com)- Hari Pendidikan Nasional yang jatuh beberapa hari lalu disambut suka cita sekaligus duka oleh mahasiswa Universitas Gajah Mada (UGM), Yogyakarta. Mereka serentak melakukan aksi.

Adapun isu utama yang diusung ialah tingginya iuran kuliah yang tidak sebagaimana mestinya. Puluhan mahasiswa yang terancam out dari kampus itu.

Sejak UGM menjadi PTN Badan Hukum, kampus kita memiliki otonomi sendiri dalam menentukan operasional kampus. Sejak itu pula, uang kuliah di UGM terus meningkat. Kemudian di tahun 2012, ditetapkan UU PT No. 12 Tahun 2012 yang memerintahkan kampus-kampus di Indonesia untuk menerapkan sistem UKT. Sistem UKT ini diadopsi dari BOPB UI yang sudah berjalan baik pada waktu itu.

UKT sebagai kebijakan baru, bertujuan membuat pembayaran uang kuliah menjadi lebih mudah. Karena sebelumnya, uang kuliah terpecah menjadi Uang Pangkal, Uang SPP, BOP, tambah praktikum, dll. Begitulah cerita awalnya, terhitung sudah 3 tahun sistem ini berjalan.

Ternyata, akhir akhir ini kita mendapat kabar bahwa dalam memasuki perkuliahan di semester ini sebanyak 37 mahasiswa kita dicutikan karena tidak bisa membayar UKT. (Source : Data Forum Advokasi Mahasiswa)," demikian laporan BEM UGM melalui akun resminya @bemkmugm, kemarin.

Tidak hanya itu, hampir didapati ratusan mahasiswa baru mengadu keberatan membayar UKT. "Bagaimana bisa? Padahal bukankah UKT disesuaikan dengan kemampuan ekonomi orang tua mahasiswa? Kesesuaian UKT dengan mahasiswanya memang menjadi sorotan besar. Beragam kasus melatarbelakangi mahasiswa UGM hari ini banyak yang keberatan membayar UKT.

Antara lain, kondisi ekonomi orang tua yang baru bangkrut, atau pensiun. Dimana kita bisa pahami, tentu akan sulit membayar UKT yang sama dengan kondisi yang berubah seperti itu."

Namun, mekanisme dalam penyesuaian UKT di UGM masih dikeluhkan karena sulit. Tidak ada Mekanisme resmi yang mengatur hal tersebut, minimal di keluarkan oleh Rektorat UGM. (Robi/voa-islam.com)

 


latestnews

View Full Version