JAKARTA (voa-islam.com)- Boleh saja para kapitalis dan komunis dunia membeli apapun di dunia ini dengan uang. Mereka dapat melakukan apa saja, termasuk membeli sistem sebuah negara.
Namun demikian, menurut aktivis senior, Sri Bintang Pamungkas, kapitalis-komunis tidak akan pernah mampu membeli rakyat Indonesia.
"Kapitalis-kapitalis komunis memang selalu berpikir, segalanya bisa dibeli dengan uang. Tapi selalu ada satu hal yang terlupakan: mafia-mafia Cina itu bisa membeli semua partai, tapi tidak mungkin bisa membeli 250 juta rakyat NKRI," katanya, melalui siaran pers yang diterima voa-islam.com.
Yang dimaksud olehnya, salah satu partai di Indonesia bahkan ada saat ini yang tengah "dijual" kepada pihak penguasa. Padahal Sri Bintang menyebut partai "tua" ini dalam sejarahnya dahulu pernah "memelihara" Cina. Namun sayang, dalam politik ternyata kini berbalik.
"Orang-orang macam Akbar Tanjung, JK dan Ical tidak mampu menjadi pewaris Soeharto. Bagi Soeharto sendiri, bak 'senjata makan tuan': dulu membesarkan Cina, sekarang dimakan Cina!"
Pemerintahan saat ini dinilai beberapa pengamat begitu dekat dengan negara Cina. Di antaranya ada kerjasama untuk pembangunan kereta api cepat Jakarta-Bandung.
Sri Bintang Pamungkas adalah salah seorang tokoh reformistokoh pergerakan, seorang tokoh, politikus, dan orator ulung dalam masa-masa keruntuhan rezim Soeharto. Dan pada era itu, ia pernah pula dipernjara sebab kasus politiknya, yakni diduga menghina presiden. (Robi/voa-islam.com)