View Full Version
Senin, 13 Jun 2016

Sudahlah! Ahok Tidak Lagi Pantas Menjadi dan Mencalonkan Gubernur DKI

JAKARTA (voa-islam.com)- Ketua Network for South East Asian Studies/NSEAS, Muchtar Effendi Harahap mengatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok telah gagal menjadi pemimpin. Selain minim etika, Ahok juga dinilai tidak dapat mengurangi angka kemiskinan di Ibukota Republik Indonesia ini.

"Indikator keberhasilan penguasa negara dapat diukur dari kemampuan mengurangi jumlah rakyat miskin. Ahok adalah Gubernur, tergolong penguasa negara di lingkungan DKI Jakarta. Sebagai pembantu Presiden dan Eksekutor di DKI Jakarta, Ahok juga harus  mampu mengatasi kemiskinan, atau setidaknya mengurangi jumlah rakyat  miskin DKI.

Dari indikator kemampuan mengurangi jumlah rakyat miskin DKI, Ahok tergolong  'gagal'. Jumlah rakyat miskin DKI meningkat terus menerus dari tahun ke tahun," demikian siaran pers yang diterima voa-islam.com.

Pengamat yang tidak segan turun ke jalan bersama aktivis ini juga menyebut bahwa Ahok, yang diketahui mencalonkan diri untuk Gubernur akan datang tidak pantas memimpin. "Kegagalan Ahok urus rakyat miskin bisa jadi alasan rakyat mengapa Ahok  tidak layak untuk terus jadi Gubernur DKI."

Kemiskinan adalah salah satu masalah pokok bagi rakyat di negara "terbelakang" atau "sedang berkembang" seperti Indonesia. Negara baik secara konstitusional maupun kebijakan pembangunan harus mampu mengatasi kemiskinan.

Begitu juga bagi penguasa negara, Presiden, Gubernur, Bupati dan Walikota, baginya harus mampu mengatasi kemiskinan, setidaknya mengurangi jumlah rakyat miskin. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version