JAKARTA (voa-islam.com)- Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), yang juga bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra mengutuk pembunuhan imam masjid di Amerika beberapa waktu lalu. Dan menurut Yusril, sudah sepatutnya dunia Islam berduka cita atas berita tersebut.
"Pembunuhan imam masjid Queens NY, Maulana Akonjee dan asistantnya Tara Uddin adalah kejahatan sadis yang harus diungkap FBI. Umat Islam AS dan dunia Islam berduka atas kematian tidak wajar dari imam tersebut," tulisnya dalam akun Twitter pribadi miliknya, kemarin (15/08/2016).
Yusril menghimbau agar pembunuhan yang terjadi harus diinvestigasi. Langkah ini ia minta agar ke depan tidak ada sensitivitas dari kalangan masyarakat Amerika.
"Saya dan segenap warga Partai Bulan Bintang mengutuk pembunuhan dan menyerukan otoritas di AS untuk melakukan investigasi segera. AS harus menjaga kebebasan beragama dan mencegah kampanye sentimen anti Muslim di sana."
Dan bagi mantan Menteri Sekretaris negar ini, pelaku tersebut bagian dari tindakan teror. Pelaku pun sudah dapat disematkan sebagai teroris.
"Pembunuhan terhadap imam mesjid Queens NY adalah tindakan teror. Pelakunya layak disebut teroris." (Robi/voa-islam.com)