Ini Hubungan Trump Tutup Koneksi Cina di AS dengan Sembilan Barongsai yang Siapkan Dana demi Ahok

JAKARTA (voa-islam.com)- Kemenangan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat memberikan sinyal bahwa dominasi Cina di negara-negara yang "dipengaruhinya" akan tamat. Tidak sedikit pula pengamat yang mengamati kemenangan Trump terhadap perpolitikan di Indonesia, salah satunya terkait Basuki T. Purnama atau Ahok yang kini berstatus tersangka karena menista agama Islam.

"Trump dan Obama itu adalah orang hebat dalam politik. Keduanya bisa mengelabui Hillary Clinton (pendukung Cina). Dan Trump itu anti Cina. Maka satu pilar di AS kemarin selesai, yakni Arcansas Connection. Ini yang bangun adalah James Riady berkat Bill Clinton," demikian paparan Ridwan Saidi, Kamis (17/11/2016), di Jakarta.

Selain itu, untuk reklamasi yang beberapa waktu lalu sempat heboh pun menurutnya rekomendasi dari Cina ke Ahok, sang Gubernur DKI Jakarta non aktif. Ahok disebutnya sebagai "taruhan" atas berhasil atau tidaknya reklamasi di Teluk Jakarta itu.

"Yang selanjutnya adalah 9 Barongsai, bukan 9 Naga yang selama ini disebut kebanyakkan orang. Karena memang tidak ada sejarahnya naga itu di metodelogi Cina. Nah, reklamasi itu mereka juga yang main. Taruhannya adalah Ahok. To be and to be. Dan ini adalah salah satu yang menjadi taruhan 9 Barongsai itu, Ahok dan parpol," sampainya.

Dari semua itu, menurutnya mereka mengandalkan dana-dana yang ada. "Dia (Ahok) itu andalkan dana yang ada. Inilah yang menjadi taruhan para 9 Barongsai itu," tutupnya. (Robi/voa-islam.com)