View Full Version
Selasa, 22 Nov 2016

Gerindra Dukung Aksi Lanjutan Bela Islam Penjarakan Ahok, TNI dan Polri Diminta Ikut Dukung

JAKARTA (voa-islam.com)- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra menyepakati penista agama Islam mesti ditahan, termasuk Ahok. Untuk tuntutan-tuntutan dalam aksi damai yang diselenggarakan oleh umat Islam pun ia dukung, dengan catatan dilakukan dengan damai.

“Ahok ditersangkakan itu saya setuju. Dan itu bukanlah awal, melainkan Ahok nampaknya tidak mempunyai kesempatan lagi. Dan jika ada aksi lanjutan untuk penjarakan Ahok, karena nistakan Al-Qur’an, lakukanlah. Lakukan dengan damai dan menjaga persatuan dan kesatuan,” kata Arif Poyouno, beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Arif juga meminta umat Islam membuktikan bahwa umat Islam itu ikhlas dalam memperjuangkan agar Ahok segera dipenjarakan. “Buktikan! Jangan seperti di media sosial yang menuduh bahwa umat Islam dibayar untuk lakukan demontrasi,” ia mengingatkan.

Ia juga menghimbau kepada lembaga keamanan dan pertahanan RI, dalam hal ini TNI dan Polri agar mendukung pula penegakkan hukum yang diingini oleh umat Islam. Pun jika seandainya Jokowi nampak melidungi Ahok dari jeratan hukum.

“Saya mengingatkan TNI dan Polri harus tetap mengabdi kepada rakyatnya. Jika pun ia diturunkan untuk menjaga aksi damai itu, TNI dan Polri kembali ke rakyat. Jangan terlalu membela Jokowi,” tambahnya.

Hal itu ia katakan karena Jokowi seharusnya sibuk “membela” Ahok ketimbang merealisasikan janji-janjinya.

“Serahkan kasus Ahok ke ranah hukum. Dan Jokowi bukannya urus program justru urus Ahok. Tentu kita yang akan rugi,” tutupnya. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version