Yang Nyatakan Ahok Hebat Itu karena Tidak Digusur

JAKARTA (voa-islam.com)- Apa yang dilakukan sebagian pemimpin dengan seorang atau kelompok pengusaha pasti ada kesepakatan-kesepakatan yang bernilai secara harga. Baik itu mengatasnamakan untuk kepentingan rakyat ataupun lainnya.

Kesepakatan-kesepakatan itu pun dapat dinilai sebagai upaya untuk memperkenalkan dirinya ke hadapan publik agar di saat mengambil kebijakan ia terlihat pro terhadap rakyat.

“Transaksional dengan pengusaha itu tidak ada yang gratis. Mesti itu ada yang diuntungkan. Dan ada pula pembenaran yang sehingga dijadikan sebagai bahan pencitraan,” kata Taufik Bahaudin, seorang pengamat dari UI, beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Akan tetapi, hal itu menurutnya tergantung niat. Jika pemimpinm seperti Ahok mempunyai niat benar, akan benar untuk warga. “Dan niat itu menjadi sangat penting,” sambungnya.

Namun ia memandang pesimistis jika hal itu terdapat pada dalam diri Ahok. Pasalnya, Ahok yang inkonsisten terhadap sesuatu menurutnya sudah nampak menjadi lumrah. Sehingga sulit untuk percaya kepadany.

“Jujur, misalnya pagi bicara A. Tetapi sore bicara B. ini tidak jelas dan tidak ada pegangan,” tambahnya.

Apabila, lanjutnya, ada yang mengatakan Ahok hebat dan sebagainya yang positif dalam kebijakannya, maka kemungkinan hanya itu untuk para pendukungnya saja.

“Yang menyatakan Ahok hebat itu karena ia dan mereka tidak menjadi korbannya (penggusuran),” tutupnya. (Robi/voa-islam.com)