JAKARTA (voa-islam.com)- Dalam sejarah, ratusan pemilihan umum yang ada, khususnya di Jakarta tidak pernah persoalan SARA dibawa-bawa. Namun, akhir-akhir ini, hanya demi satu orang atau segelintir, justru SARA dimunculkan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, yang menginginkan perpecahan.
Dan bagi politisi PKS, hal ini dapat saja bagian dari proyek dari peminat kaum pemecah, di antaranya kaum liberalis dan kapitalis.
"Beratus-ratus Pilkada sudah kita lakukan tidak ada satu agama dan etnis yang bertengkar. Tapi kampanye menabur rasa takut terus dilakukan.
Ini proyek kaum liberal kapitalis. Ini bisnis," tulisnya, di akun Twitter pribadi miliknya.
Melihat kenyataan ini, ia pun mengajak segena anak bangsa yang cinta Tanah Air agar melawannya. Melawan dengan cara yang baik dan beretikan orang Timur.
"Mari kita lawan ini semua dengan silaturahim dan persaudaraan. Bangsa Indonesia tidak boleh kalah melawan rasa takut yang mereka sebarkan. Merdeka! AllahuAkbar!!!
Kobarkan semangat Indonesia!". (Robi/voa-islam.com)