View Full Version
Selasa, 07 Mar 2017

Dukung Penista Islam, Tokoh: Jangan Disholatkan dan Ditahlilkan, Sudah Waktunya Tegas!

JAKARTA (voa-islam.com)- Dalam memilih calon pemimpin, apapun agamanya dan siapapun yang akan masyarakat pilih lalu ingin sesuai dengan keyakinannya itu dilindungi UU. Pun juga dilindungi Pancasila di butir Pertama.

Namun, khusus umat Islam, di mana agama telah mengajarkan soal itu, maka seharusnya memahami bahwa calon pemimpin mesti seagama. Jika ada yang tidak berlaku demikian (di kondisi) saat ini, maka dapat dikataka masuk ke dalam golongan munafik.

"Orang Kristen milih pemimpin seagama. Wajar. Muslim pilih muslim wajar. Lha, muslim memilih penista Al-Qur'an, sesat dan munafik namanya," kata uztadz Tengku Zulkarnain, melalui akun Twitter-nya.

Ucapan beliau yang sebenarnya mengandung nasihat tersebut tidak hanya itu. Ia bahkan memerintahkan umat Islam yang mendukung penista agama agar tidak disholatkan. "Saya memerintahkan semua murid saya di manapun berada. Haram hukumnya menyolatkan/melaksanakan fardhu kifayah atas pendukung penista agama.

Kalau mereka mati, jangan juga ditahlilkan dan jangan didoakan. Biar keluarga dan tetangganya yang lain dapat pelajaran. Sudah waktunya tegas!" (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version