View Full Version
Kamis, 06 Apr 2017

Soal Pilgub DKI, Pengamat: Isu SARA Itu Tempelan lalu Direfleksikan

JAKARTA (voa-islam.com)- Pengamat sosial, Kusfiardi menyatakan bahwa isu-isu SARA yang kerap muncul belakangan ini di Pilgub DKI Jakarta bukan arus utama di kompetisi lima tahunan itu.

"Isu SARA itu bukan yang utama. Itu hanya tempelan saja. Lalu itu direfleksikan," ujarnya, Rabu (5/4/2017), di kawasan Cikini, Jakarta.

Yang justru menjadi perhatian bagi segenap masyarakat Jakarta saat ini seharusnya kesenjangan yang kini makin tidak menentu. "Kemiskinan dan kesenjangan semakin melebar. Orang kaya meningkat. Tapi miskin bertambah miskin," tambahnya.

Dapat dikatakan tidak benar pula jika isu SARA atau kesenjangan ini tidak ada kaitannya dengan Cagub terdakwa penoda agama, Ahok.

"Dari etnis mana 10 orang kaya? Siapa yang mendominasi? Siapa yang menguasai pangan di Indonesia? Siapa yang kendalikan petani kita di pasar lalu tidak dapat harga layak?

Akan tetapi kan sekarang ini orang miskin dijadikan komuditi," tutupnya. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version