View Full Version
Selasa, 25 Apr 2017

Kewarasan Oknum yang Tuding Anies-Sandi Didukung Golongan Ekstrimis Dipertanyakan

JAKARTA (voa-islam.com)- Menangnya Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno di Pilkada DKI Jakarta melalui putaran kedua lalu menyematkan bahwa masyarakat ingin perubahan. Tidak hanya itu, kemenangan ini juga menjadi bukti bahwa tuduhan Anies-Sandi didukung oleh kalangan ekstrimis pun dimentahkan.

Tentu masih ingat bahwa beberapa waktu lalu saat pesta demokrasi kedua dimulai umat Islam turun ke jalan. Jutaan tumpah ruah. Tudingan pun mampir bahwa jutaan akan bertindak anarkis dan juga ingin jegal terdakwa Ahok di Pilkada.

"Umat Islam di DKI sudah membuktikan bahwa jutaan lalu berkumpul aman-aman saja. Tidak terjadi apa-apa. Bahkan dunia luar tidak mampu membuktikannya masaa tersebut damai. Tidak terjadi apa-apa," sampai Eep Saefulloh, beberapa waktu lalu, di Jakarta.

Menurut Eep, saat itu umat Islam hanya ingin mengingatkan keadilan ke pemerintah. Sehingga Jakarta baik-baik saja. "Sekelompok orang muslim saat itu mempunyai tuntutan sosial saja. Kan tidak terjadi apa-apa," tambahnya.

Oleh karena itu, ia merasa aneh sendiri saat Anies-Sandi menang tetapi dikaitkan dengan ekstrimis atau radikal. "Tidak pernah terjadi apa-apa. Tapi kok tiba-tiba kita nampak dramatis. Kalau saja tuduhan itu terjadi, kemarin tidak akan ada pencoblosan," tutupnya tegas. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version