View Full Version
Ahad, 06 Aug 2017

Dikotomikan Agama anti Pancasila adalah Kerjaan SePiLis dan Komunis

JAKARTA (voa-islam.com)- Siapapun orang atau lembaga yang mendikotomikan bahwa Islam tidak bersahabat dengan Pancasila, maka menurut salah satu politisi senior, MS Ka'ban orang/lembaga tersebut sejatinya musuh Pancasila. Sebab menurut Ka'ban, Pancasila, sebagaimana juga UUD 45 tidak dapat dipisahkan dari keagaman di Indonesia.

"Mukadimah UUD 45 tegas memantapkan posisi semua agama di Indonesia. Pancasila kuat dengan tumbuh suburnya agama dalam kehidupan bernegara.

Siapapun yang membawa Pancasila menjurus anti pada agama apapun, sudah pasti mereka adalah musuh Pancasila yang sesungguhnya," katanya, di akun Twitter pribadi miliknya, Sabtu (5/8/2017).

Ka'ban menduga, adanya persoalan yang belakangan terjadi, yang seoalah-olah agama anti Pancasila adalah kerjaan orang-orang yang berpaham SePiLiS dan Komunis. "Mendikotomikan Pancasila dengan agama, apalagi Islam, sudah diduga perbuatan kaum sekuler, pluralis, liberal, dan komunis. Indonesia Tanah Air Beta."

Harusnya orang atau oknum yang membenci ke agama tertentu, menurut Dewan Syuro PBB mengetahui bahwa di Indonesia sudah ada pakem di Sila Pertama. "UUD 45 Pasal 29 tegas dan eksplisit NKRI berdasarkan pada Ketuhanan Yang Maha Esa. Tidak ada dikotomi urus dan atur negara dengan Ketuhanan Yang Maha Esa." (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version