View Full Version
Ahad, 13 Aug 2017

Novel hanya akan Cerita Ini Saja ke Polri di Singapura, Sisanya Tunggu TGPF

JAKARTA (voa-islam.com)- Rencananya Novel Baswedan, korban penyiraman air keras akan menjalani pemeriksaan oleh kepolisian RI. Pemeriksaan ini kabarnya akan dilakukan oleh Polri di Singapura. Bisa jadi di KJRI.

Dahnil Anzar Simanjuntak, yang belakangan ini bersuara lantang menginginkan kasus ini segera dituntaskan, mengatakan bahwa di Singapura nanti Novel akan menceritakan hanya sebatas peristiwa saja. Selebihnya, lanjut Dahnil, akan dikatakannya setelah dibentuknya Tim Gabungan Pencari Fakta (TGFP).

"NB dalam BAP besok di Singapura akan menyampaikan apa yang dialami pada saat peristiwa. Selebihnya, di luar itu akan disampaikan via TGPF," katanya, di akun media sosial, Twitter pribadi miliknya, Minggu (13/8/2017).

Menurutnya, dengan harapan baiknya Presiden mendengarkan suara yang ada agar segera dibentuknya TGPF. Sebab menurutnya pembentukan TGPF penting untuk menuntaskan kasus Novel.

"Kami sudah sampai pada posisi, selain berdoa kepada Allah SWT, berharap Presiden Jokowi mau mendengar suara pentingnya TGPF."

Dahnil juga menyatakan bahwa suara dari isteri Dahnil, yakni Emil adalah suara keluarga, di mana suami, ayah, anak mereka ikut berjuang untuk Negara Indonesia tetapi justru di bawah ancaman.

"Pertemuan Mbak Emil, isteri NB dengan Presiden Jokowi penting untuk menyampaikan suara hati beliau atas peristiwa yang dialami oleh suaminya. Saya pun sudah menyampaikan secara informas kepada Pak Pratikno terkait permintaan Mbak Emil, isteri Novel untuk bertemu dengan Presiden Jokowi." (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version