JAKARTA (voa-islam.com)- Indonesia dipertanyakan kedaulatannya di tangan pemerinatahan Joko Widodo oleh salah satu politisi yang duduk di DPR RI. “Itulah kenapa, sepertinya ke depan Indonesia butuh figur. Pemimpin yang merakyat tapi juga tegas dan kemudian mampu merajut dari Sabang-Merauke.
Dan tentu saja yang paling penting adalah menjaga kedaulatan pangan dan energi. Sebab apapun ceritanya Indonesia ini kaya akan sumber daya alam. Bahkan saat kita dijejali beberapa informasi, betapa tidak berdaulatnya Indonesia akan sumber daya alamnya,” ujar Nasir Djamil, Jum’at (6/10/2017), di Jakarta.
Kebiasaan Jokowi yang membagi-bagikan sembako dan atau lainnya pun menurutnya bukan hal yang luar biasa dalam menjaga kedaulatan Negara. “Sebab itu yang harus dilakukan Presiden. Bukan bagi-bagi sembako, kemudian bagi-bagi kartu pelajar, kemudian kartu sehat, sertifikat dan sebagainya.
Bagaimana menjaga kedaulatan melalui regulasi, kemudian ke aparat yang menjalankan regulasi itu. Itu yang penting,” ia menambahkan.
Sebab, ia melanjutkan, kalau dapat dillihat Cina daratan sekarang sudah berusaha ekspansi kemana-mana, ke Myanmar dan sebagainya. Malah sebagian ia lihat sudah dikuasai Cina.
“Konon katanya pembersihan etnis di Rakhine terhadap Rohingya itu bagian dari itu semua. Dan dunia memang siapa yang berkuasa, dialah yang menang. Siapa yang punya uang, dia yang berkuasa,” tutupnya. (Robi/voa-islam.com)