View Full Version
Kamis, 26 Oct 2017

Jokowi Lawan Prabowo yang Dikesakan Otoriter tetapi Kini justru Sebaliknya

JAKARTA (voa-islam.com)- Ada pandangan masyarakat atas Jokowi apabila dibanding dengan mantan rivalnya saat Pilpres, Prabowo Subianto menurut salah satu politisi kawakan nampaknya terbalik. Prabowo yang dikesankan otoriter malah seolah sebaliknya (Jokowi).

“Rasanya, alam pikiran Perppu Ormas ini sebetulnya tidak cocok dengan merek presiden Jokowi. Atau saya yang salah? Pak Jokowi hadir melawan pak Prabowo yang dicitrakan militeristik dan otoriter. Lah kok malah terbalik?” tulis Fahri Hamzah di akun Twitter pribadi miliknya, Selasa (24/10/2017).

Pun termasuk Fahri ingat akan pesan pakar hukum tata negara bahwa soal subversive justru tidak akan baik. “Ini soal tirani itikad baik, seolah pilot negara ini selalu amanah untuk menggunakan palu godam Perppu yang sudah menjadi UU ini.

Prof Yusril mengingatkan kita soal UU Subversif di Masa Bung Karno yang justru dipakai memberangus ajaran beliau setelahnya. Ternyata tirani itu ada pada pikiran yang tak sanggup mencerna makna hakiki dari kebebasan.”

Padahal menurut Fahri Pancasila adalah inovasi pendiri bangsa yang tinggi. Saripati yang mengagumkan dan kombinasi yang indah. “Seperti saya cemas dengan pembelaan orang-orang jahil kepada agama, seperti itulah saya mencemaskan pembela gadungan pada Pancasila.

Dan saya muak melihat cara orang membela Pancasila dengan nalar datar dan dangkal. Membuat Pancasila berlumur kedunguan.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version