View Full Version
Senin, 27 Nov 2017

Di Reuni 212, Ka'ban Sarankan Undang Presiden, Duduk Bersama HRS

JAKARTA (voa-islam.com)- Reuni akbar 212 yang sedianya akan dilaksanakan pada tanggal 2 Desember nanti di Jakarta disarankan oleh Dewan Syuro PBB, MS Ka’ban agar para petinggi negeri dan aparaturnya ikut diundang untuk menghadirinya. Hal ini dikatakan olehnya karena hadirnya para petinggi dan lainnya agar dapat menegaskan bahwa tidak ada tempat bagi orang yang menistakan agama di Indonesia.

“Reuni 212 sangat bersejarah jika Presiden Jokowi, Wapres JK, GN, dan Kapolri diundang hadir dalam satu tekad untuk NKRI tidak ada tempat bagi siapapun penista agama,” sarannyta, di akun Twitter pribadi miliknya, Senin (27/11/2017).

Ka’ban juga berharap di reuni 212 itu Habib Rizieq Shihab (HRS) dapat hadir. Bersama para petinggi negeri dan aparaturnya, dengan ini ia berharap tidak ada lagi ulama yang nampak dikriminalisasi oleh rezim.

“212 HRS bersama Presiden Jokowi, Wapres JK, Jendral GN dan Kapolri. Reuni 212 jika HRS hadir momen indah. Tidak ada kriminalisasi ulama. HRS ada di reuni 212. Presiden Jokowi setujukah?”

Ka’ban menyatakan bahwa umat Islam sejatinya menentang adanya penista agama di negeri ini. Untuk itu sudah benar menurutnya jika pelaku dihukum dengan konstitusi yang ada. “Presiden Jokowi, Wapres JK, Jendral GN, dan Kapolri juga hadir semua. Komit tegaknya hukum. Allahu akbar.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version