Isi Wawancara Fahri Hamzah oleh Media Asing terkait Aksi Bela Palestina 1712

JAKARTA (voa-islam.com)- Aksi Bela Palestina yang diselanggarakan kemarin (1712) di Jakarta membuat beberapa media asing meliriknya. Tidak terkecuali ke para tokoh yang hadir bersama masyarakat muslim seperti Fahri Hamzah.

Fahri, yang ikut hadir sempat diwawancarai oleh media Al Jazeera. Dalam penuturunnya itu, Fahri yang juga merupakan Wakil Ketua DPR RI menyatakan bahwa aksi kemarin merupakan aksi luka bagi umat Islam.

“Aksi bela #Palestine ini adalah aksi umat yang terluka. Pada 1945 Indonesia merdeka, ulama-ulama Palestina memfatwakan agar ummat Islam sedunia mendukung dan mengakui kemerdekaan Indonesia,” katanya, seperti yang transkip ke akun Twitter @kawanFH, Ahad (17/12/2017).

Menurutnya, pengakuan itu adalah utang besar Indonesia kepada Palestina. Tahun 1948, sebuah negara fiktif bernama Israel menganeksasi Palestina. “Sejak itu ummat Islam seluruh dunia, termasuk di Indonesia terus terluka.”

Tindakan Israel dan restu Amerika mengklaim #Yerusalem menjadi ibu kota menurutnya adalah seperti mengorek luka lama umat Islam. “Pesan @Fahrihamzah kepada para pimpinan negara-negara @OIC_OCI: ‘Para pemimpin OKI, kalian adalah pemimpin dunia Islam, lakukanlah mobilisasi kekuatan untuk menekan dan mengalahkan Israel’.

Bagi pemimpin Indonesia, sadarlah bahwa hati ummat Islam adalah mewakili hati masyarakat Indonesia. Maka bersamailah hati ummat, jangan dilukai.” (Robi/voa-islam.com)