JAKARTA (voa-islam.com)- Aksi-aksi yang dilakukan oleh umat Islam Indonesia belakangan ini dihimbau jangan angggap remeh. Aksi yang sudah sering dilakukan, dan memiliki kapasitas yang tidak sedikit itu bisa jadi menjadi kekuatan tersendiri bagi perpolitikan di Indonesia.
“Karena yang jelas, jutaan orang berkumpul di suatu tempat, pada waktu yang sama serta membawa pesan yang sama, tidaklah mudah dan tidaklah sederhana. Ini adalah people Power yang apabila dihitung secara keseluruhan dengan #Aksi411 maka jumlahnya memegang rekor dunia.
Istilah #PeoplePower sangat tepat dikenakan kepada rangkaian aksi ini. Jika ia bermaksud menjatuhkan pemerintahan sebetulnya jumlahnya lebih besar dari yang pernah menjatuhkan pemerintah pada #RevolusiPhilipina atas Marcos atau atas pemerintah ORBA 1998 di sini,” tulis Fahri Hamzah, melalui akun Twitter pribadinya, Ahad (17/12/2017).
Katanya, coba kita hitung. Di atas kertas bulan ini sudah 2 kali aksi besar. “#Reuni212 dan #AksiBelaPalestina1712. Jaraknya hanya 15 hari masa berkumpul bak lautan yang tak diketahui ujungnya. Ini pertanda yang tidak sederhana tinggal kita mencari makna.”
Baginya, ini bagian dari arus, yang bisa jadi mempengaruhi tahun 2019 mendatang. “#ArusIslam2019 Ada yang menganggapnya luar biasa seperti kita, yang tahu sulitnya mengumpulkan massa. Tapi juga ada yang percaya bahwa massa seperti itu hanya bisnis belaka. Tapi yang mengabaikan biarlah tetap abai sebab mereka akan digilas arus sejarah.” (Robi/voa-islam.com)