JAKARTA (voa-islam.com)- Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon kembali membuat sajak. Kali ini dia membuat sajak terkait dengan keaktifan mahasiswa dalam perhatiannya akan kabar-kabar politik di dalam negara.
Fadli dalam hal ini seacara khusus menyampaikan sajaknya ke Ketua BEM UI, Zaadit Taqwa, yang beberapa waktu lalu memberikan kartu kuning ke Joko Widodo yang dianggap sebagian masyarakat adalah peringatan.
Berikut isi sajak Fadli Zon seperti yang terdapat di dalam akun Twitter pribadi miliknya, Senin (5/02/2018):
Sajak Peluit Kartu Kuning
-untuk Zaadit Taqwa
seperti mulut tersumpal kain
kau tak bisa bersuara
tak ada kata terdengar
tak ada kalimat tersiar
apalagi pidato berkobar
kemana gerangan
mahasiswa penggerak zaman
di era kematian logika
ketika dagelan jadi pemeran utama
rakyat makin menderita
biaya hidup menggila
listrik bensin gas sembako melonjak naik
harga diri terus tercabik
utang meroket juara
busung lapar headline berita
nyawa melayang banting harga
kau seolah menutup mata
tiada suara rintihan
tiada sayup-sayup desahan
apalagi orasi perjuangan
kemana gerangan
mahasiswa penggerak zaman
tiba-tiba kau tiup peluit nyaring
tanganmu mengacung kartu kuning
Balairung UI memecah sunyi
bergaung sampai ke pojok-pojok negeri
mengabarkan peringatan
tumpukan pelanggaran
tanpa kata-kata dan basa basi
kini kutahu dimana kau berdiri
*Fadli Zon, 4 Februari 2018
Sebelumnya, sebagaimana diketahui ada salah satu mahasiswa yang dengan sekejap nampak membuat gempar banyak orang. Dia adalah Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI), Zaadit Taqwa yang memberikan "kartu kuning" kepada Joko Widodo. Zaadit memberikan kartu kuning itu di acara Dies Natalis ke-68 UI di Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Jumat (2/2/2018) lalu. (Robi/voa-islam.com)