JAKARTA (voa-islam.com)- Lembaga survei KedaiKopi nampaknya ingin menyebut bahwa posisi Joko Widodo dan Prabowo Subianto sama-sama tidak aman. Namun demikian, founder dari lembaga survei tersebut menyatakan bahwa posisi yang nampak riskan untuk tidak dapat memenangi (jika capres sama seperti 2014), Pilpres 2019 adalah Prabowo.
“Nah, ada usaha yang sistematis untuk tetap mendorong Prabowo sebagai lawan Jokowi di 2019. Sebab bila ini terjadi kemungkinan Jokowi lanjut 2 periode sangat besar,” demikian siaran pers dari Hendri Satrio selaku founder KedaiKopi, yang diterima voa-islam.com, Sabtu (3/3/2018) malam.
Namun, lanjutnya, hal itu dapat diantisipasi (Jokowi 2 periode) jika nama-nama lain seperti TGB Zainul Majdi diikutsertakan sebagai lawannya. “Berbeda bila lawan yang dihadapi Jokowi orang baru seperti Rizal Ramli, Gatot Nurmantyo, TGB Zainul Majdi, Ahmad Heryawan, Anies Baswedan, Mardani Ali Sera atau bahkan Abraham Samad.
Nama-nama ini juga masih berpotensi jadi wakil Jokowi tapi juga berpotensi menjadi oposisi.” Di samping itu, ia juga menyebutkan bahwa ada kekuatan lain selain Jokowi. Dan kekuatan ini nampaknya tidak bisa dianggap remeh begitu saja.
“Terkait pilpres 2019, poros yang dipimpin JK bisa saja muncul dan kuat. Sebab JK sebagai petahana juga memiliki sumber daya yang dimiliki Jokowi.” (Robi/voa-islam.com)