AHY Ingin Maju Capres? Keinginan Diri Sendiri atau dari Orangtua?

JAKARTA (voa-islam.com)- Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat pidato di Rapimnas Demokrat bisa jadi dan nampaknya telah memesona para kader, juga sebagjan masyarakat. AHY, mantan salah satu Cagub DKI 2017 lalu ini pun sekiranya juga digadang-gadangkan untuk maju sebagai calon Presiden 2019 mendatang. Akan tetapi, hingga saat ini AHY rasanya belum tegas ingin menyikapi hal tersebut.

Salah satu pengamat pun penasaran dengan AHY. Pengamat ini merasa ingin mendengarkan langsung pernyataan AHY terkait di atas.

“Saya kok pengen denger pernyataan sincere mas @AgusYudhoyono, beneran gak sih pengen jadi capres/cawapres, beneran ini keinginan pribadi atau emang cuma ngikutin maunya ayahanda? Eh, jawabannya gak boleh ‘bila rakyat memanggil’ atau kalimat klise lainnya, ya. Terima kasih, Mas,” pinta Hendri Satrio, Rabu (14/3/2018), melalui akun Twitter pribadi miliknya.

Sebelumnya, salah satu kader Demokrat, Andi Arief menyampaikan bahwa siapapun kader yang memiliki potensi untuk itu akan melewati beberapa proses. Dan proses yang utama nampaknya ada di suara masyarakat.

“Demokrat maklumi ekspektasi pendukung capres/cawapres internal. Tapi  tertib bersikap: Majelis Tinggi berbasis survey dan kawan koalisi. Demokrat akan lakukan 2 kali survey melihat elektabilitas AHY, TGB, Pak De Karwo dan figur-figur luar partai. Ingin  Mengetahui keinginan rakyat,” kata Andi Arief, di akun Twitter pribadi miliknya, Selasa (13/3/2018).

Andi menyatakan bahwa melalui mesin majelislah figur-figur di atas akan ditentukan dengan profesional dan ketat tanpa adanya intervensi manapun. “Mejelis Tinggi Partai (MTP) Demokrat  figur-figur berintegritas, tidak mempan ditekan, kecuali aspirasi rakyat dan potensi koalisi. Pihak-pihak yang ingin benturkan AHY, TGB dan Pak De Karwo percuma. Karena TGB dan Pak De Karwo juga bagian dari Majelis Tinggi Partai.” (Robi/voa-islam.com)