JAKARTA (voa-islam.com)- Apabila keinginan masyarakat dan para politisi dari partai-partai sama, bahwa mesti ada calon presiden berwajah baru, maka hal yang dilakukan adalah terus melakukan promosi ke masyarakat.
“Poros baru diperkirakan mustahil. KECUALI, ada figur yang mendekati elektabilitas Prabowo yang 20-23 persen. AHY, Anies, GN, TGB akankah membuat kejutan?” demikian tulis politisi Demokrat, Andi Arief di akun Twitter pribadi miliknya, Rabu (14/3/2018).
Untuk calon lain yang masih di bawah itu, menurut Andi baiknya diundur saja. “Jangan pernah bermimpi menjadi poros baru jika elektabilitasnya masih di bawah dua digit apalagi di bawah 5 persen. Paling sederhana adalah mana mungkin ada partai yang mau mengusung atau meminang. Mimpi seperti itu simpan dulu. Sampai saat ini, semua survey menyatakan hanya ada dua poros dalam pilpres 2019, dasarnya elektabilitas Prabowo dan Jokowi.”
Namun demikian, khusus untuk Demokrat, Andi ingin menyampaikan bahwa di internal partai sejatinya diberikan kesempatan untuk unjuk gigi demi tiket 2019. “Waktu tinggal 4 bulan, semua telah diberi kesempatan yang sama untuk berkompetisi menaikkan elektabilitas dirinya dan partai.
AHY kader baru, TGB dan pak de Karwo sudah lama bersosialisasi. Kita tinggal melihat maunya rakyat lewat survey serta perundingan dg partai koalisi.” (Robi/voa-islam.com)