JAKARTA (voa-islam.com)—Tifatul Sembiring, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan bahwa PKS tidak memiliki satu pun SDIT (Sekolah Dasar Islam Terpadu).
Pernyataan Tifatul ini menjawab pertanyaan sekaligus tudingan pemilik akun Twitter @Adhi_Faiz yang mengaitkan SDIT Darul Maza dengan PKS. Seperti diketahui, nama SDIT Darul Maza yang berlokasi di Bekasi, Jawa Barat tengah menjadi buah bibir setelah memecat seorang guru karena memilih Ridwan Kamil pada Pilgub Jabar lalu.
“Jika kejadian itu benar, @PKSejahtera kemudian mengecam Pemilik dan Pimpinan SDIT Darul Maza serta meminta dibatalkannya pemberhentian Ibu Robiatul Adawiyah tidak, Pak @tifsembiring?” tanya @Adhi_Faiz kepada Tifatul.
“Ada satu orang oknum guru di SDIT, padahal ada ratusan mungkin ribuan SDIT. Apakah ada nama SDIT PKS? Lalu Anda salahkan PKS,” jawab Tifatul dalam akun Twitter @tifsembiring, Sabtu (30/6/2018).
Tifatul melanjutkan, PKS tidak menyetujui tindakan memaksa seseorang memilih paslon tertentu pada momen Pilkada. Untuk itu, ia mempersilakan agar pelaku diproses hukum. (Baca: Guru di Bekasi Dipecat karena Pilih Rindu, di Bali Pecalang Dipecat karena Tolak Dukung Koster-Ace)
“Tidak ada anjuran PKS seperti itu. Kalau yang bersangkutan salah diproses hukum saja, Mas. Ini kejadian di satu titik diblow up ke mana-mana, nggak ada yang lebih penting apa?” ungkap Tifatul.
Pernyataan Tifatul ini pun ditanggapi beragam oleh para netizen. Tidak sedikit netizen yang menyesalkan tuduhan mengaitkan PKS pada kasus ini.
"Kasihan juga melihat mereka yang tidak bisa hidup tentram, dengan adanya PKS. Kerjanya cuma cari berita lalu menghubungkan dengan PKS. Padahal Rupiah (Rp) lebih darurat keadaannya terhadap US$," tulis pemilik akun @AmyrJabir.* [Syaf/voa-islam.com]