View Full Version
Senin, 02 Jul 2018

Situs KPU Diretas, Fadli Zon: Pemerintah Menanganinya secara Amatiran

JAKARTA (voa-islam.com)- Kasus peretasan situs KPU (Komisi Pemilihan Umum) sejak akhir pekan lalu, yang membuat hasil penghitungan Pilkada Serentak 2018 tak bisa diakses oleh publik, menurut politisi Gerindra, Fadli Zon harus menjadi perhatian serius. Salah satu hambatan kenapa kita belum bisa melangkah ke arah ‘paperless election’ atau mulai menggunakan mesin voting dalam Pemilu adlh masih lemahnya jaminan keamanan dunia siber di negeri kita.

“Penyelenggara tak mampu menjamin keamanan suara rakyat dari serangan siber. Adanya peretasan situs KPU di tengah momen krusial Pilkada Serentak 2018 menunjukkan pengamanan situs KPU sangatlah lemah,” sampainya, Senin (2/6/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.

Apalagi, lanjut dia, sesudah lewat beberapa hari, kasus peretasan itu belum juga bisa ditangani seratus persen. KPU dan pemerintah menanganinya secara amatiran dan tak serius. 

“Sejauh ini, untuk mengatasi peretasan, KPU menerapkan sistem buka tutup. Meskipun bisa mengurangi efek kerusakan, menurut saya cara tersebut tak bisa dipertahankan, karena bisa mengurangi kualitas transparansi penyelenggaraan Pilkada.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version