JAKARTA (voa-islam.com)- Elektabilitas Joko Widodo sebagai petahana ternyata tidak lebih dari 48 persen. Itu artinya masih ada Capres lain yang memiliki peluang lebih daripada Jokowi, walau nama selain Jokowi masih terbilang kecil.
“Elektabilitas Calon Presiden. Hasil jawaban responden dari pertanyaan terbuka, ‘Jika pemilihan Presiden dilakukan hari ini, siapa yang Anda akan pilih sebagai presiden?’ menempatkan Joko Widodo (47,8 persen di urutan pertama disusul dengan Prabowo Subianto (24,4 persen),
Gatot Nurmantyo (2,6 persen), Anies Baswedan (1,8 persen), Rizal Ramli (1,4 persen), dan SBY (0,4 persen),” demikian penemuan lembaga survei KedaiKOPI yang disampaikan oleh penelitinya, Kunto Adi Wibowo, Rabu (11/7/2018).
Peneliti KedaiKOPI, Kunto Adi Wibowo menyatakan Elektabilitas Jokowi sebagai petahana masih dominan dibandingkan tokoh nasional lainnya, apalagi didukung dengan kepuasan publik terhadap pemerintahan Jokowi yang berada di angka 68 persen. Namun menurut Kunto bahwa peluang tokoh nasional lainnya masih terbuka untuk menantang Presiden Joko Widodo di Pilpres 2019 karena menurut hasil survei teranyar KedaiKOPI baru 39,1 persen pemilih yang sudah menentukan pilihan mereka sedangkan 26,9 persen akan menentukan pilihan pada waktu kampanye pilpres, dan 32,9 persen akan memutuskan pada hari tenang atau ketika di bilik suara.
“Sementara ketika ditanya tentang penantang Joko Widodo dalam Pilpres jika Prabowo Subianto tidak menyalonkan diri, Gatot Nurmantyo (18,3 persen) menjadi penantang utama yang diikuti oleh AHY (14,3 persen), Amien Rais (11 persen), Anies Baswedan (8 persen), Rizal Ramli (4,1 persen), dan nama lainnya seperti Hary Tanoesoedibjo, Jusuf Kalla, Tri Rismaharini, SBY, dan Agum Gumelar.” (Robi/voa-islam.com)