JAKARTA (voa-islam.com)- Aktivis Rumah Amanah Rakyat (RAR) yang juga merupakan politisi Demokrat, Ferdinand Hutahean menyebutkan bahwa Freeport mempunyai kemiripan dengan kasus Sumber Waras di DKI Jakarta. Keduanya sama-sama milik Negara tapi malah kita membelinya.
“Freeport mirip lahan RS Sumber Waras atau tanah Cengkarwng, kita membeli milik kita tapi yang untung pihak lain, uang untuk membeli kita pula yang utang,” demikian analoginya, Jumat (13/7/2018), di akun Twitter pribadi miliknya.
Sebelumnya, telah dilaporkan bahwa PT Inalum (Persero) sepakat dengan PT Freeport Indonesia untuk meningkatkan kepemilikan saham. Disebutkan, semula, kepemilikan saham pemerintah di Freeport Indonesia sebesar 9,36 persen.
Akan tetapi setelah kesepakatan ini dieksekusi, kepemilikan saham pemerintah di Freeport Indonesia akan ditingkatkan menjadi 51 persen.
Terkait nilai akuisisi saham Freeport Indonesia hingga 51 persen, nanti akan diumumkan oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan juga Menteri ESDM Ignasius Jonan. (Robi/voa-islam.com)