View Full Version
Jum'at, 27 Jul 2018

Seremonial sambut Novel oleh KPK, Fahri: Rakyat dapat Apa?

JAKARTA (voa-islam.com)- Kembalinya aktivitas penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan hari ini, Jumat, yang kemudian diarak oleh beberapa pegiat antikorupsi juga Pimpinan KPK dikritisi Fahri Hamzah. Fahri menyebut bahwa laku KPK dalam menyambut seperti tidak menyentuh substansi, melainkan hanya sensasi belaka.

“Inilah kerja KPK sebagai LSM mencari sensasi. Kalian tidak paham Negara. Kalian membusukkan kerja lembaga-lembaga Negara. Kenapa @KPK_RI tidak menyelesaikan secara kelembagaan?” kritisnya, Jumat (27/7/2018), di akun Twitter pribadinya.

Fahri malah menduga bahwa KPK, dalam himbauannya untuk menyambut Novel seperti menikam kelembagaan sendiri. “Kenapa kalian tidak percaya Polri dan lembaga negara lain? Aneh kalian. Menusuk  dari dalam,” demikian katanya lagi, ketika mengomentari cuitan akun KPK, @KPK_RI “Mari bergabung dan bersuara. #KamiBersamaNovel #SebelahMata.”

Padahal, lanjutnya, untuk menemukan penjahat yang memperlakukan Novel itu tidaklah sulit. Bahkan juga tidak sulit untuk menangkap para koruptor.

“Pemberantasan korupsi itu mudah. Menemukan penjahat penyiram novel jauh lebih mudah. Hanya karena kalian bertengkar gak karuan aja semua jadi kacau. Pertanyaannya, ‘Rakyat dapat apa?’ Hanya dapat sensasi sambil pajaknya habis dipakai sensasi. Masalah gak selesai!” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version