View Full Version
Ahad, 12 Aug 2018

Sejumlah Orang Geruduk Hotel Sultan Medan Tolak Digelarnya Diskusi Politik Islam

MEDAN (voa-islam.com) - Massa yang jumlahnya puluhan menggeruduk Hotel Sultan, di Jalan Darussalam, Medan. Mereka yang mengatasnamakan dirinya sebagai Masyarakat Peduli Pancasila mengepung dan memaksa manajemen hotel untuk membatalkan penyelenggaraan diskusi Politik Islam yang akan diselenggarakan Gerakan Islam Pengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia (GIP-NKRI) pada Ahad (12/8/2018).

Di Sumut, GIP-NKRI dipimpin Masri Sitanggang. Masri adalah Ketua Panitia Kongres Umat Islam Sumatera Utara, pada 30 Maret lalu. Masri yang juga politisi Partai Bulan Bintang (PBB) ini juga adalah satu pentolan dalam GNPF MUI Sumut ketika protes Ahok terdahulu.

Dalam aksinya, massa membawa sejumlah spanduk dan memaksa masuk kedalam hotel. Mereka menuntut diskusi besok dibatalkan karena dianggap bertentangan dengan Pancasila.

"Jangan gunakan hotel ini untuk diskusi anti Pancasila," bunyi salah satu spanduk, seperti dilansir Medanbisnisdaily.com.

Memang, acara itu bertajuk diskusi politik Islam; Penegakan Syariat Islam di NKRI.

Penyelenggara pun bereaksi atas persekusi ini. "Saya sangat keberatan ada perlakuan pemaksaan kehendak dan kriminal yang dibiarkan. Saya akan lapor mereka semua," kata Wakil Ketua GIP-NKRI, Chairul Munadi.

Menurutnya, diskusi mereka tidak anti Pancasila. Juga tidak ada menyudutkan pihak manapun, termasuk SARA.

"Mereka menganggap diskusi itu bertentangan dengan Pancasila, mereka protes diskusi Islam. Justru tindakan mereka yang mengarah ke pelanggaran SARA," tegasnya.

Chairul menegaskan bahwa acara akan tetap mereka langsungkan.[fq/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version