View Full Version
Senin, 22 Oct 2018

Soal Meikarta, Politisi: Pak Luhut bak Bodyguard

JAKARTA (voa-islam.com)- Kasus Meikarta belakangan kembali hangat. Hangat bukan karena tiap ruang telah laku atau habis terjual, tapi selain itu, misal soal perizinan atas pembangunan (proyek).

Hal yang paling merusak rasa keadilan dalam kasus meikarta adalah: proyek belum ada izin sudah dapat pinjaman Bank BNI. Sulit tidak menghubungkan mata rantainya dengan Istana dan kementerian BUMN plus super aktifnya Pak Luhut bak bodyguard,” demikian cuitan Andi Arief.

Di soal lain, Andi menyindir bahwa jika ada warga atau masyarakat yang ingin mendapat perlindungan atas hukum, maka berhubunganlah dengan Joko Widodo.

“Kalau ingin dapat perlindungan, berhubunganlah dengan keluarga Jokowi. Paling-paling cuma akan dinyatakan buron. Inilah tafsir baru masyarakat dalam pemberantasan korupsi.”

Lain hal lagi, Andi nampak merasa heran adanya sekelompok massa yang “membela” atas janji-janji masa silam seorang pemimpin.

“Ada gerakan yg memaksa rakyat memaklumi ketidakmampuan menunaikan janji 2014. Menggelikan, bahkan sekarang rakyat diwajibkan mendukung janji baru yang bombastis, rumit dan terkesan mengikuti jaman. Bagaimana mungkin mempercayai yang rumit bisa dicapai di saat yg sederhana ingkar.” (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version