JAKARTA (voa-islam.com)- Koordinator Jubir Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak membeberkan program 100 hari paslon nomor urut 02 tersebut jika terpilih menjadi Presiden-Wakil Presiden. Di antara yang disebut Dahnil yakni memperbaiki data-data terkait ekonomi.
Sobat. 100 hari pertama kepemimpinan Pak @prabowo dan Bang @sandiuno akan menjd hari-hari membereskan sumber data ekonomi terutama terkait dengan supply pangan, memastikan tidak terjadi lagi data yang ngaco antar kementerian dan lembaga, yang membuka pintu praktik rente impor pangan,” demikian cuitannya.
Selain terkait data ekonomi, ia juga menyebut langkah selanjutnya adalah perbaikan data yang valid yaitu mempersiapkan industrialisasi pertanian di pedesaaan, penerapan inovasi digital farming untuk meningkatkan produktivitas sekaligus minat generasi muda masuk ke sektor pertanian.
“Sobat. Integrasi model Koperasi Unit Desa (KUD) dg OK OCE sebagai framework akan menjadi model pengembangan pertanian pangan di pedesaan dalam rangka industrialisasi pertanian dan kedaulatan pangan, Indonesia untuk mencegah laku impor pangan yang ugal-ugalan seperti saat ini.”
Menurut Dahnil, hal di atas adalah bagian dari kegiatan hijrah dari rezim impor pangan yang ugal-ugalan di tengah supply yang cukup seperti saat ini, menuju rezim kedaulatan pangan yang memperhatikan kesejahteraan petani dan nelayan dibawah kepemimpinan keduanya.
“Salah satu visi yg selalu dibawa Pak @prabowo sejak lama dan menjadi salah satu alasan beliau masuk ke Politik adalah menghadirkan bangsa dan negara yg memiliki Kedaulatan Pangan dan menolak kalah dengan bandit rente Impor dan menghadirkan kesejahteraan bagi Petani Indonesia.” (Robi/voa-islam.com)