View Full Version
Selasa, 13 Nov 2018

Politisi PBB Sentil Ketum Parpol yang Disebut anti Syariah

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu Ketua Umum dari partai politik pendukung Jokowi-Ma’ruf disebut-sebut anti dengan syariat Islam. Mengetahui hal itu, politisi Partai Bulan Bintang (PBB), MS Ka’ban pun meminta agar Ketua Umum tersebut untuk banyak membaca agar paham dengan syariah, yang nyatanya dilindungi UUD 45.

Grace sebagai ketua PSI belum apa-apa sudah anti dengan perda syariah, oalah mbak Grace, saranku baca dulu dan pahami apa itu syariah, mempelajari syariah gak perlu bersyahadat, aku dulu belajar Islam juga belum syahadat.

Kita bernegara ada UUD45 sebagai payung dari seluruh hukum NKRI,” demikian sentil Ka’ban di akun Twitter pribadi miliknya.

Ka’ban nampaknya menyayangkan sikap Ketua Umum PSI tersebut. Sebagai pendukung Jokowi, Ka’ban melihat ini akan menggerus suara Jokowi di Pilpres.

“PYM Pres. Jokowi, kami baca mbak Grace ketua PSI salah satu partai pendukung PYM, menyatakan menolak/menentang Perda-perda syariah, padahal kita punya UUD 45 yang menjadi payung hukum semua agama di NKRI, apakah sikap itu tidak men-downgrade pencapresan PYM?”

Sebelum Ka’ban, ada juga politisi yang bicara soal syariah ini. Dia adalah Mardani Ali Sera. Politisi PKS. Menurut Mardani, misalnya, syariah itu tidak bertentangan dengan dasar Negara, Pancasila. Bahkan, produk-produk syariah juga telah ada dan sama sekali tidak bertentangan dengan Pancasila. 

“Undang-undang & Perda yang menerapkan Syari'ah tidak bertentangan dan justru dilindungi oleh Pancasila, yaitu sila Pertama. Perda dan UU untuk Ekonomi syariah, UU Produk Halal, UU AntiMiras, UU Perkawinan, UU Zakat, UU Waris, dan lain-lain. Bagi yang menentangnya, apakah kalian anti Pancasila?” demikian cuitannya. (Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version