View Full Version
Selasa, 19 Feb 2019

Pilih Capres Berkualitas dengan Penilaian Konsep Membangun Negara

JAKARTA (voa-islam.com)- Debat Capres RI 2019 yang kedua telah dilangsungkan. Tapi apa yang disampaikan oleh masing-masing Capres masih menjadi buah bibir di tengah-tengah masyarakat.

Dari tema yang substansial hingga di luar itu. Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah pun tampaknya tak ingin ketingalan. Fahri misalkan saja mengamati soal bagaimana kepribadian masing-masing Capres terkait kepemimpinan nanti jika memimpin.

Jadi kalo mau relevan dengan tujuan debat untuk mencari pemimpin yang berkualitas kita harus fokuskan penilaian pada konsep-konsep membangunan negara yang ditawarkan kedua capres. Khususnya dalam bidang yang menjadi tema debat kedua yang lalu,” demikian cuitannya.

Maka, kata dia, Pemimpin yang benar adalah yang mampu melihat gambar besar, memahami konsep serta mampu menggerakkan setiap orang atau organ yang dipimpinnya untuk bekerja secara teknis demi merealisasikan konsep atau tujuan besarnya. Bukan yang menjadi operator.

“Ada pemimpin, ada manajer, ada operator. Komposisi skill itu menandakan dia siapa. Pemimpin dominan conceptual skill sementara operator tentu lebih dominan technical skill-nya dan manajer memiliki komposisi yang relatif sama dalam skill itu. Ini Saya pelajari di semester I FEUI.”

Menurutnya juga, sebagai pemimpin yang berkualitas, porsi terbesar yang harus dimiliki secara berurutan; conceptual skill, interpersonal skill baru technical skill. Tidak bisa di balik. Kalo pemimpin lebih senang mengerjakan hal-hal teknis dibandingkan memikirkan konsep dan sistem. Terbalik.

“Dalam teori manajemen modern, untuk menjadi pemimpin yang berkualitas, setidaknya ada 3 kemampuan (skill) yang harus dimiliki; kemampuan menguasai konsep (conceptual skill), kemampuan memimpin orang (interpersonal skill) dan kemampuan dalam hal-hal teknis (technical skill).”

(Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version