Pernyataan KPU Basa-basi, Politisi Serukan Undang Carter Centre

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu politisi Demokrat, partai pendung Prabowo-Sandi meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengundang Carter Centre sebagai (lembaga) pengawas (independen) di Pemilu 2019 ini. Pasalnya, politisi ini merasakan bahwa Pemili Presiden sudah sangat curang dan tidak demokratis.

Jika kalian jujur dan tidak curang, maka tidak perlu takut diawasi oleh The Carter Center!” demikian cuitan Ferdinand Hutahaean dengan tagar #IndonesiaCallsObservers.

Sebelumnya KPU berencana akan mengundang negara-negara lain untuk terlibat sebagai pengawas. Namun Ferdinand mengaku tak percaya.

“Undangan @KPU_ID kpd KPU negara lain itu cuma basa1basi, mereka bukan pengawas Pemilu. Jangan mau dikadali!”

Kata dia, peran Carter Centre dibutuhkan di Indonesia. Ia pun mengajak siapa pun untuk ikut membantu memention akun Carter Centre tersebut di Twitter.

“Hello @CarterCenter please come to Indonesia, We need You here please! Come to Indonesia and save our democracy. President elections in our country are currently very fraudulent. So please save democracy in Indonesia.”

Tagar yang dituliskan oleh Ferdinand, dalam pengamatan voa-islam.com sudah bertengger berhari-hari di sebagian warganet yang menginginkan Pemilu nanti diikutsertakan pengawas dari luar. Kebanyakkan mereka menganggap bahwa pengawas di Indonesia tidak cukup untuk Pemilu berkeadilan.

(Robi/voa-islam.com)