Prediksi Pilpres 2019 Versi Big Data: Prabowo-Sandi 55,6 Persen, Jokowi-Amin 44,4 Persen

JAKARTA (voa-islam.com) - Menara Digital Network, sebuah lembaga monitoring media sosial dan big data, merilis hasil survei prediksi Pilpres 2019. Survei ini dilakukan dengan cara pengumpulan data secara "real time" dari berbagai media sosial yang ada di Indonesia seperti Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, Online Forum dan portal berita.

CEO Menara Digital Network Anthony Leong mengatakan, prediksi pilpres hasil olah big data oleh pihaknya dilakukan denga analisa dan pendalaman berupa jumlah percakapan dan topik pembicaraan, sentimen di media sosial, SNA dan wilayah persebaran percakapan serta algoritma internal.

"Hasilnya adalah Prabowo-Sandi unggul 55,6% dan Jokowi - Ma'ruf dalam Pilpres 2019," ungkap Anthony di Gedung Financial Club Graha CIMB Niaga, Jakarta Selatan, Kamis 11 April 2019.

Anthony menjelaskan, sentimen-sentimen yang didapat merupakan hasil bersih setelah melakukan filterisasi akun bot dari data dan analisa. Sehingga pendapat atau sentimen tersebut merupakan murni perasaan dari user yang dinyatakan di media sosial terhadap salah satu kandidat.

"Berdasarkan Net Sentiment (NS) pada percakapan 11 Maret - 9 April 2019 ditemukan bahwa Prabowo-Sandi lebih memiliki sentimen positif yaitu 63,4% dari pada lawannya Jokowi-Ma'ruf dengan presentase sentimen positif 51,1%," lanjutnya.

Anthony juga memaparkan, dari hasil big data ini ditemukan Jokowi-Ma'ruf unggul di wilayah percakapan Lampung, Kepulauan Riau, Papua Barat, Papua, Jawa Timur, Jawa Tengah, DIY Jogjakarta, Bali, NTT, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Maluku, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Maluku Utara.

Sementara Prabowo-Sandi unggul pada wilayah percakapan Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Jambi, Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Bangka Belitung, Gorontalo, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, NTB, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Utara.

"Untuk total percakapan sampai 9 April kemarin ada 15.001.823 dengan penjabaran Jokowi-Ma'ruf dibicarakan sebanyak 7.374.045 kali, dan lawannya Prabowo-Sandi dibicarakan sebanyak 7.627.778 kali," pungkas Anthony.[fq/voa-islam.com]