JAKARTA (voa-islam.com)- Untuk para pemilih, pilihlah sesuai bisikan hati tentang yang mana, terbaik dari kandidat-kandidat yang ada. Seumpama sudah ada yang memberi uang "tetaplah pada pilihan yang terbaik”.
Jangan memilih karena diberi uang,” kata mantan Ketua MK, Prof. Mahfud MD, di akun Twitter pribadi miliknya.
Untuk kontestan, ia menghimbau agar jangan berjuang untuk terpilih hanya karena bisa membeli suara. “Itu amoral, tahu?”
Hindari amoralitas politik uang. Politik uang itu amoral, pertanda demokrasi primitif.
Di dalam demokrasi primitif, lanjuy dia, suara pemilih diperjualbelikan oleh kontestan dan pemilik hak suara. Keduanya sama-sama primitif karena menjualbelikan hak politik yang 5 tahun, dengan pencoblosan yang hanya 5 menit.
(Robi/voa-islam.com)