View Full Version
Selasa, 27 Aug 2019

DPRD Kota Tangerang Sorot Kasus Terlantarnya Jenazah

JAKARTA (voa-islam.com)- Video singkat yang memperlihatkan kejadian seorang pria bernama Supriyadi mengangkat jenazah seorang anak, ramai dibicarakan di media sosial pada hari minggu (25/8/2019) lalu. Menanggapi hal itu, pimpinan Fraksi Gerindra DPRD Kota Tangerang, Turidi Susanto, menyebutkan kejadian tersebut merupakan puncak dari lemahnya pelayanan publik Pemkot Tangerang.

SOP dari Dinas Kesehatan kaitan pelayanan 112 yang dibanggakan Pak Wali Kota tidak memasukkan pengecualian kejadian khusus atau emergency,” demikian katanya, baru-baru ini.

Turidi mengatakan, penggunaan ambulance di Kota Tangerang tidak maksimal, termasuk sosialisasinya. Padahal banyak sekali warga yang ingin menggunakan mobil jenazah.

Turidi menyebutkan, Wali Kota Tangerang harus bertanggungjawab dalam hal ini. Petugas Puskesmas jangan 100 persen disalahkan karena bertindak sesuai SOP yang ada.

“Yang perlu dipertanyakan adalah si pembuat SOP yang kaku dan tidak fleksibel terhadap kejadian emergency,” demikian yang dikutip akun Twitter milik Gerindra.

Semua kaitan pelayanan kebijakan publik harus dievaluasi demi mengedepankan kepuasan masyarakat. Dalam hal ini, Wali Kota harus bertanggungjawab, yang dilaporkan jangan hanya Asal Bapak Senang (ABS) saja.

Turidi mengatakan, Gerindra akan mengkritisi pengajuan anggaran Pemkot Tangerang yang selama ini lebih banyak dipakai untuk seremoni dan pencitraan, dan akan mencoret program yang tidak memihak rakyat.

(Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version