View Full Version
Selasa, 17 Sep 2019

Fahri Hamzah Sentil Media Massa

JAKARTA (voa-islam.com)- Wakil Ketua DPR RI mengutip salah satu berita di media massa yang bertuliskan, “Kalau Benar Menguatkan KPK, Naikkan Anggaran 10 Lipat Seperti Janji Presiden Jokowi.” Menurut dia, menambah anggaran itu salah arah KPK.

“Justru KPK itu dibuat kecil dengan senjata pemusnah massal. Salah sendiri nembak kampret dan cebong pakai bazoka. Habis amunisi minta tambah lagi. Bahlul!” kritiknya, belum lama ini.

Media massa menurut dia kebanyakan mencari sensasi untuk kepentingan sendiri, yang penting ramai. Tidak peduli dengan sistem yang menjadi rusak.

Hero supaya diberitakan 24 jam. Jual sensasi untuk industri yang mulai kalah bersaing dengan media sosial. Media massa harus tobat dari jualan kepalsuan.”

Kata Fahri, hero-nya media massa banyak yang sakit. Mendingan, kata dia, kita ber-media sosial saja. Tidak pakai iklan. Lebih bebas tanpa editan pemilik yang punya partai politik dan punya koneksi politik. Atau konglomerat berpolitik. 

“Media sosial lebih baik. Tanggungjawab masing-masing dah kalau diculik.”

(Robi/voa-islam.com)


latestnews

View Full Version