JAKARTA (voa-islam.com)--Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan bahwa kerukunan umat beragama di Aceh baik dan kategori tinggi.
Hal ini disampaikan Menag Fachrul saat diminta tanggapannya terkait hasil survei indeks kerukunan umat beragama yang telah dirilis oleh Kementerian Agama.
“Masih dalam kategori tinggi,” tegas Menag.
Menag mengaku beberapa catatan dalam survei indeks KUB akan menjadi perhatian bersama. Meningkatkan kualitas kerukunan umat beragama merupakan tugas bersama yang berkelanjutan.
“Ini menjadi pekerjaan rumah buat kita. nanti akan kita lihat di mana titik lemahnya. Kita coba tingkatkan lagi,” ujar Menag, di Jakarta, Jumat (13/12) seperti dikutip dari Kemenag.go.id.
Seperti diketahui, Aceh mendapat skor indeks terendah KUB pada 2019. Survei ini kemudian ditanggapi oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh dari Fraksi PKS Tgk Irawan Abdullah.
Menurut Irawan, hasil survei ini merupakan pelecahan kepada masyarakat Aceh. "Ini adalah pelecehan kepada Aceh dan bukan pertama kali. Meskipun berbalut kesan ilmiah, tapi kita tidak tahu survei pakai metodologi apa. Bahkan jika mereka menggunakan metodologi tertentu maka metodologi itu juga masih bisa dikritisi. Ini adalah pembunuhan “value syariat” bagi Masyarakat Aceh sebagai propinsi satu-satunya yang terapkan nilai syariat," kata Irawan di Banda Aceh, Kamis (12/12/2019) seperti dikutip dari Pks.id.* [Syaf/voa-islam.com]