JAKARTA (voa-islam.com)--Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini menginstruksikan kepada seluruh anggota Fraksi PKS DPR diikuti anggota Fraksi PKS DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk membantu warga menghadapi serta mencegah meluasnya wabah Covid-19 dengan bagi-bagi masker dan disinfektan gratis di rumah ibadah setiap Sabtu dan Minggu.
“Kita canangkan hari Sabtu-Minggu seluruh anggota Fraksi PKS turun ke masyarakat untuk membagikan masker dan disinfektan gratis di khususnya rumah ibadah. Mudah-mudahan ini bisa dilaksanakan oleh seluruh anggota Fraksi PKS baik tingkat pusat maupun daerah,” ungkap Jazuli.
Tujuan gerakan ini, menurut Anggota DPR Dapil Banten, untuk membantu masyarakat menghadapi dan mencegah meluasnya wabah corona. Masker penting untuk setiap orang terlebih bagi mereka yang tetap beraktivitas karena kebutuhan seperti tukang ojek, pedagang kaki lima, penjual keliling, pemulung, serta khususnya masyarakat kecil dan tidak mampu. Mereka ini prioritas untuk mendapatkan masker gratis dari gerakan Fraksi PKS. Sementara disinfektan membantu sarana publik dan rumah ibadah tetap terjaga dan bersih dari virus dan bakteri.
“Mudah-mudahan ikhtiar ini bisa meringankan sesama dalam menghadapi Covid-19, sekaligus menumbuhkan solidaritas bersama bahwa kita secara kolektif akan bisa melewati pandemi ini dengan segera dan korban jiwa yang dapat diminimlisir,” pungkas Jazuli.
Secara khusus Fraksi PKS DPR meminta kepada seluruh masyarakat tetap waspada dan mengikuti seluruh instruksi dari pemerintah, untuk menjaga jarak sosial, bekerja dan belajar dari rumah, tidak bepergian dan tidak mendatangi keramaian.
Jika pun terpaksa keluar rumah untuk keperluan mendesak tetap jaga diri, jaga jarak aman interaksi, dan ikuti protokol kesehatan seperti jaga kebersihan, cuci tangan, jika mungkin gunakan hand sanitizer dan masker bagi yang memerlukan dan untuk antisipasi atau berjaga-jaga.
Anggota Fraksi PKS dalam pembagian masker ini juga tidak mengumpulkan orang tetapi kita yang datang ke mereka seperti di pangkalan ojek, kaki lima, pasar, klinik atau rumah sakit.* [Ril/Syaf/voa-islam.com]