WONOGIRI (voa-islam.com)—Ditengah wabah virus corona covid-19, dikabarkan ribuan perantau dari Jabodetabek mudik ke Wonogiri, Jawa Tengah.
"Kami mencatat, jumlah kedatangan penumpang bus AKAP dari DKI Jakarta (dan sekitarnya) di Terminal Induk Giri Adipura dalam sepekan terakhir mengalami peningkatan," ujar Kepala Terminal Induk Giri Adipura Krisak, Agus Hasto Purwanto, Rabu (25/3) seperti dikutip dari Kumparan.
Dia mencatat selama delapan hari kemarin total bus AKAP yang datang sebanyak 876 armada dan penumpang sebanyak 14.140 orang. Peningkatan jumlah kedatangan penumpang sebanyak ini biasanya terjadi pada saat arus mudik Lebaran.
Kemudian, diberitakan pula seorang sopir bus jurusan Bogor-Wonogiri terinfeksi corona. Sopir tersebut merupakan warga Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Sopir bus itu kini dirawat dan diisolasi di RSUD Wonogiri.
Sontak fakta ini membuat kekhawatiran banyak pihak. Tenaga medis adalah salah satu pihak yang merasa khawatir.
Salah seorang warganet, dr Irfan Aburraafi yang mengaku sebagai dokter yang bertugas di Wonogiri menyampaikan kekhawatirannya.
Pada akun twitternya @AbdurraafiIrfan, Kamis (26/3/2020), dr Irfan meminta agar Gubernur Anies Baswedan mengkarantina Jakarta.
“@aniesbaswedan, Pak dengan segala kerendahan hati, tolong untuk segera karantina wilayah DKI Jakarta. Saya salah satu yang bertugas di Wonogiri tidak akan sanggup menghadapi wabah ini. @ganjarpranowo pak, dengan hormat , tolong untuk fasilitasi kami di Wonogiri. Bismillah,” ujar dr Irfan. * [Syaf/voa-islam.com]