JAKARTA (voa-islam.com)—Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio mengatakan penggunaan nama Ruang Guru jangan dikotori dengan perilaku-perilaku busuk.
Hal ini disampaikan Hendri pada akun twitternya @satriohendri, Ahad (19/4/2020). Bisa jadi pernyataan Hendri ini sindiran penggunaan nama Ruang Guru oleh sebuah perusahaan aplikator yang saat ini tengah menjadi sorotan publik.
“Pada masa SD, SMP, SMA, Ruang Guru adalah ruangan sakral diisi orang terhormat yang penuh jasa dan berperan penting dalam perkembangan prestasi siswa, mohon citra ini dijaga, tidak dikotori dengan hal-hal busuk!” kata Hendri.
Menurut Hendri, penggunaan nama Ruang Guru harus disertai dengan menjaga nama baiknya.
“Menggunakan nama Ruang Guru harus juga menjaga nama baiknya, tidak hanya sekadar bisnis dan uang, demikian,” sindir Hendri.* [Syaf/voa-islam.com]