View Full Version
Senin, 16 Aug 2021

BPIP Ubah Kompetisi Artikel Hari Santri Menjadi Hari Lahir Pancasila dan HUT RI, Tema Diganti Juga

JAKARTA (voa-islam.com)--Setelah mendapat kritikan dari banyak pihak, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) mengubah beberapa hal terkait lomba karya tulis. BPIP sebelumnya menyelenggarakan kompetisi penulisan artikel memperingati Hari Santri 2021. Tema yang diangkat sarat kontroversi, yakni “Hormat Bendera Menurut Hukum Islam” dan “Menyanyikan Lagu Kebangsaan Menurut Hukum Islam”.

Namun, kegiatan diubah dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila sekaligus HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke- 76. Temanya pun berubah menjadi "Pandangan Agama Dalam Menguatkan Wawasan Kebangsaan"; dan "Peran Masyarakat Dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19 Menuju Indonesia Tangguh dan Indonesia Tumbuh".

"Menyikapi berbagai masukan dan tanggapan masyarakat terkait lomba Karya Tulis yang telah diberitakan di berbagai media massa, maka kami keluarga besar BPIP merasa senang sebagai lembaga baru yang mendapatkan perhatian yang cukup besar dari masyarakat dan tokoh yang telah memberikan komentar, masukan dan saran nya,"tulis BPIP dalam akun Instagram nya @bpipri, Senin,(16/08/2021).

Setelah pergantian tema, BPIP tetap melangsungkan perlombaan karya tulis selain mempopulerkan kembali nilai luhur Pancasila juga sebagai ajang menggali inovasi dan kreativitas masyarakat terutama kalangan anak muda.

Menurut BPIP, animo masyarakat sangat besar menggabungkan kembali nilai-nilai luhur Pancasila untuk diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

"Hal ini juga terlihat banyaknya jumlah pendaftar semenjak diumumkan melalui medsos BPIP hingga sampai dengan saat ini 4 (empat) hari sudah tercatat lebih dari 300 orang pendaftar,"urainya.

Pada kesempatan ini BPIP turut menyampaikan terima kasih sekaligus permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas tema lomba yang kurang sesuai dengan harapan.

"Kami sampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada seluruh masyarakat sekaligus permohonan maaf, apabila kegiatan yang kami laksanakan kurang sesuai yang diharapkan,"pungkasnya.*[Ril/voa-islam.com]


latestnews

View Full Version