LONDON--Berita menggembirakan datang bagi kaum Muslim di Inggris. Untuk pertama kalinya, mereka bakal mendapatkan wakil Muslimah untuk duduk di parlemen. Sampai saat ini, sebanyak 16 Muslimah kandidat anggota parlemen mulai mengkampanyekan program-program mereka. Media mengkalkulasi, empat dari mereka merupakan calon kuat dan berpeluang untuk terpilih.
Jumlah anggota parlemen Inggris seluruhnya 646 anggota. Muslim telah memiliki wakil di parlemen sejak 1997. Tahun 2001, jumlah anggota parlemen yang Muslim menjadi dua orang dan meningkat dua kali lipatnya pada pemilu berikutnya. Namun, belum ada satupun Muslimah yang menjadi anggota parlemen. Mereka duduk sebagai wakil dari Partai Buruh dan Konservatif.
Pada pemilu tahun ini, Yasmin Qureshi, Shabana Mahmood, dan Maryam Khan semuanya telah dipilih untuk mewakili Partai Buruh di Bolton South East, Birmingham Ladywood, and Bury North di barat laut Inggris. Sedang calon kuat lainnya, Salma Yaqoob, kemungkinan besar akan memenangi pencalonan dirinya di Birmingham Hall Green.
Di samping mereka ada tiga dari empat anggota anggota parlemen yang pernah terpilih sebelumnya, yaitu Sadiq Khan, Shahid Malik, dan Khalid Mahmood. Sementara di Glasgow Central, Anas Sarwar berjuang untuk menggantikan ayahnya, Mohammad Sarwar, yang mengundurkan diri.
Dari kubu Konservatif, Sajid Javid telah dipilih untuk mencari lebih dari 10 ribu dukungan untuk menggantikan anggota parlemen yang mengundurkan diri, Julie Kirkbride. Sementara Rehman Chisti berdiri di konstituensi Inggris tenggara di kota Gillingham dan Rainham, untuk bisa meraih satu kursi. Ke utara, di Bradford Barat, Wahid Iqbal berusaha menggeser politisi Partai Buruh yang duduk di parlemen saat ini, Marsha Singh.
Apa tanggapan konstutuen mereka atas pencalonan ini? "Semoga mereka bisa memperjuangkan kaum Muslim agar memperoleh hak yang sama dengan warga Inggris lainnya," ujar seorang warga di London Timur.
Red: Siwi Tri Puji.B