SOLO--Wakil Ketua MPR, Hajrianto Y Tohari, mengatakan, pihaknya akan melibatkan santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki, Sukoharjo, Jawa Tengah, untuk menjadi pelatih Empat Pilar Negara. Santri tersebut, ujar dia, akan mendapat pelatihan mengenai ideologi Pancasila, konstitusi UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
"Kami baru menjajaki keikutsertaan Ngruki untuk pelatihan," ujar Hjrianto ketika ditemui dalam kunjungannya di Solo, Kamis (29/4).
MPR, ujar Hajrianto, akan menyelenggarakan pelatihan untuk pelatih mengenai empat pilar tersebut di kalangan pesantren. Para santri akan dibekali pengetahuan untuk menjadi pelatih empat pilar tersebut. Diharapkannya, santri tersebut menjadi pelatih di pesantren masing-masing selepas dari pelatihan. Ke depan, mereka diajak untuk memasyarakatkan empat pilar negara tersebut.
Hajriyanto menambahkan, pelatihan tersebut khususnya dilakukan untuk santri di Jawa Tengah. Lantaran hal tersebut, dia bersama pimpinan MPR lain mengunjungi Ponpes Ngruki, Kamis (29/4). "Kunjungan ini, semoga dapat memecahkan kebekuan hubungan. Selama ini kontak fisik secara langsung belum pernah ada antara MPR dengan Ngruki," jelasnya.
Red: Endro Yuwanto
Rep: Nuraini