REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN--Para ibu dari tiga pejalan kaki Amerika yang dipenjarakan di Iran selama sembilan bulan tiba di Teheran Rabu untuk memohon pembebasan mereka.

Menteri Intelijen Iran, Heidar Moslehi mengatakan kepada media pemerintah Rabu bahwa pemerintah Iran memutuskan untuk memberi ibu-ibu ini visa guna mengunjungi anak-anak mereka di penjara dan ini merupakan sebuah uluran kemanusiaan.

Pejabat Iran mengatakan, warga Amerika Joshua Fattal, Shane Bauer dan Sarah Shourd secara ilegal memasuki negara itu dari Irak Juli lalu dan menuduh mereka melakukan pekerjaan mata-mata. Para anggota keluarga ketiga pejalan kaki ini membantah tuduhan mata-mata ini dan mereka secara tak sengaja kesasar masuk Iran ketika berjalan kaki di wilayah Kurdi Irak.

Penguasa Iran hanya satu kali mengizinkan ke tiga warga Amerika itu untuk berbicara dengan anggota keluarga mereka lewat telpon untuk beberapa menit sejak Maret.