REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Sebuah kampanye baru menantang stereotip negatif Muslim telah diluncurkan setelah sebuah survei online menemukan publik Inggris masih banyak yang salah persepsi tentang Islam. Kampanye bertajuk Inspired by Muhammad ini mulai dilancarkan hari ini, terutama di London.
Survei online YouGov bulan lalu membuktikan, dari 2.152 orang dewasa yang disurvei, 58 persen menganggap Islam berkarib dengan ekstremisme dan 50 persen dengan terorisme. Isu yang dianggap paling terkait dengan Islam selain ekstremisme dan terorisme adalah penindasan perempuan, dengan persentase mencapai 69 persen.
Survei yang dilakukan untuk organisasi Muslim moderat, yaitu Exploring Islam Foundation, menyarankan perlunya "pendidikan publik" untuk meluruskan salah persepsi ini. Inspired by Muhammad diluncurkan melalui iklan yang menampilkan gambar para profesional Muslim termasuk presenter TV terkenal dan mualaf Kristiane Backer. Kampanye bertujuan untuk menyorot ajaran Nabi Muhammad untuk umat Islam tentang pelestarian lingkungan, kesetaraan gender, dan keadilan sosial. Halte bus, alat transportasi massal, hingga taksi dimanfaatkan untuk media kampanye.
Juru bicara Quilliam, lembaga think tank yang kontra ekstremisme menyatakan kampanye itu menjadi langkah berharga dan tepat waktu untuk membantu memperbaiki hubungan dan mendorong pemahaman yang lebih dalam di antara warga negara Inggris. "Kampanye ini penting karena dapat membantu non-Muslim untuk lebih memahami iman Islam yang mengilhami dan menjadi panduan Muslim yang adalah teman-teman, tetangga, atau rekan kerja mereka," ujarnya.
Red: Siwi Tri Puji.B
Sumber: media.co.uk