Ahad, 03 Sep 2017
Oleh: Firdaus Bayu
Mungkin laut tak lagi asin, terlalu banyak bercampur liur pecandu jabatan, atau asinnya tak lagi netral karena dikencingi penjahat aspal. Pantai panjang garam imporan!
Listrik menyengat nadi rakyat, seperti politikus yang kesetrum hangus saat kalah di bilik suara
Semakin gila rasanya melihat komunis dimesrai, menambah daftar panjang perselingkuhan negara setelah kapitalisme sukses menggoda
Jangan caci anak kandung bila Bapak main telikung
Jangan lupa takdir zaman kebenaran akan datang
Khianat itu indah, bagi jiwa-jiwa sampah!