Oleh:
Fitria Qayyum Azzahra, Siswi SMP di Sidoarjo
HAI guys, kali ini aku mau nulis soal cinta. Eit, tapi bukan cinta semu yang kayak di sinetron ya. Ini cinta bukan sembarang cinta. Bukan cinta kaleng-kaleng. Tau nggak, ternyata rasul SAW itu sangat mencintai kita loh. Ceritanya, ketika rasul mau dicabut nyawa oleh malaikat Izrail, rasul bilang kepada malaikat Izrail:
"Wahai malaikat kenapa ini terasa sakit sekali?", tanya rasul saat sakaratul maut.
Dan malaikat menjawab:
"Wahai rasul, ini adalah rasa sakit yang paling ringan."
"Limpahkanlah semua rasa sakit sakaratul maut ummatku kepadaku, agar mereka tidak merasakannya," pinta rasul pada malaikat Izrail.
Kayak gitu tuh baru dibilang cinta sejati. Sampai segitunya loh rasul mencintai kita. Beliau rela menanggung rasa sakit yang menimpa umatnya. Sayangnya, kita yang sudah dicintai sama rasul kok cuma cinta dusta ya ke rasul? Tanda tanya besar.
Padahal cinta kepada Nabi SAW merupakan keharusan. Kecintaan kepada Nabi SAW merupakan salah satu pembuktian keimanan seseorang muslim kepada Nabi SAW. Catat ya.
Dulu itu para sahabat berlomba-lomba menunjukan cinta mereka kepada rasul. Mereka biasa mendahulukan Rasulullah di atas segala urusan dan kepentingan mereka. Mereka lebih mengutamakan Rasul atas siapapun, termasuk atas saudara dan kerabat mereka.
Terus gimana dengan kita? Udah kaya gitu belum? Boro-boro mau mendahulukan rasul di atas segalanya. Yang ada mah duluin "si dia". Naudzubullah.
Mencintai nabi SAW juga harus mencintai syariahnya. Siapa saja bisa mengaku cinta, tapi gak semua orang bisa membuktikannya. Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang tidak suka dengan sunnahku maka dia bukan bagian dariku". (HR al bukhari, muslim, ahmad, an nasai, ibnu khuzalimah, dan ibnu hibban).
Kalian tahu gak sih yang di maksud sunnah rasul? Mumpung aku lagi baik hati akan kuberi tahu ya. Jadi gini guys, sunnah rasul itu adalah jalan dan petunjuk beliau yang mencakup akidah dan amal. Yakni mencakup akidah dan syariah islam. Artinya, pernyataan cinta kepada Nabi SAW harus terwujud dalam kecintaan kepada akidah dan syariah islam.
Siapa yang tidak suka dengan syariah yang beliau bawa apalagi berpaling darinya, maka cintanya kepada nabi adalah cinta dusta. Siapa yang mengaku cinta kepada Nabi SAW tapi alergi dengan syariahnya maka cintanya tertolak. Siapa yang cinta tapi, aktivitasnya terjangkiti islamophoia berarti cintanya dusta.
Guys, cinta yang nyata pada rasul harus ada buktinya dong, gak omong doang. Giliran maulidan mau ikut, tapi kalau disuruh menutup aurat kagak mau. Padahal cinta hakiki kepada Rasulullah dibuktikan dengan mengikuti dan meneladani rasulullah. Itu yang perlu digarisbawahi.
Sekarang banyak banget anak suka ama K- pop. Dia ngefans banget sama si BTS. Akhirnya dia join jadi armynya, tau namanya, tau tanggal lahirnya, dan semua seluknya. Bahkan kalau mau tidur muroja'ah dulu. Kalau muroja'ah hafalan quran sih bagus tapi yang ini malah: Kim Nam joon, Kim Soek Jin, Jung ho seok, Park jimin, Kim Tae hyung, Joen jung kok, Lee Min Ho. Naudzubillahi min dzalik.
Jadi jangan mau kalah dengan K-Popers yang ngefansnya sampek ngelebihin langit. Buktikan bahwa yang wajib dicintai itu Rasulullah bukan para calon penghuni neraka. Cintai Rasul dengan selalu bershalawat dan menjalankan syariat apapun bentuknya, ringan ataupun berat. Bakarlah hatimu dengan mencintai Nabi SAW.Wallahu a'lam bishowab.*