View Full Version
Rabu, 18 May 2011

Pastur: Barack Obama Cerminkan Kejahatan Murni

NEW YORK (Berita SuaraMedia) – Seorang pastur dari New York mengklaim bahwa Barack Obama adalah seorang yang jahat, bukan warga negara Amerika, karena itu ia tidak berhak menjalankan negara tersebut.

Seorang pastur di gereja Harlem telah mengirimkan pesan-pesan politik yang menimbulkan banyak kontroversi di AS. James David Manning, pastur yang merupakan bekas narapidana dan kini memiliki acara radionya sendiri ini, bukanlah penggemar Presiden AS.

Pesan bernada ofensif dan penuh kebencian dikirimkan dari gerejanya setiap hari.

"Saya yakin Barack Obama mencerminkan kejahatan murni. Ia adalah orang yang jahat secara spiritual," ujar Pastur Manning yakin.

Ia mengklaim bahwa polisi dan agen rahasia telah mengunjunginya karena pesan-pesan yang ia kirim. Manning mengatakan bahwa ia memperkirakan sebentar lagi akan ditahan karena keyakinan politiknya, yang menurutnya akan menjadi sebuah pelanggaran bagi kebebasan berbicara.

Sang pastur menuduh Presiden bukan warga negara AS dan karena itu memimpin negara tersebut adalah sebuah pelanggaran terhadap Konstitusi, yang melarang orang asing memiliki jabatan di Gedung Putih. Manning telah menantang Obama untuk membuktikan bahwa dirinya salah.

"Satu-satunya alasan mengapa mereka belum menindak saya lebih jauh atau memenjarakan saya adalah karena, saat ini, ia harus menunjukkan bahwa saya telah membuat tuduhan palsu padanya. Namun ia tidak bisa melakukan itu," ujar Manning.

Istri pemuka agama yang kontroversial itu, Suster Elizabeth, tidak meragukan keadilan suaminya.

"Saya membelanya 100%. Saya percaya ia dipimpin oleh Tuhan untuk membicarakan hal-hal yang ia bicarakan."

Namun, hanya ada sedikit dukungan yang tampak di jalan-jalan Harlem.

"Itu hanya cara untuk menarik perhatian. Sesuatu yang kontroversial untuk dilakukan. Saya tidak yakin itu ada hubungannya dengan keyakinannya yang sebenarnya. Saya pikir itu hampir seperti aksi promosi," ujar seorang pria.

"Ia seharusnya menunjukkan rasa cinta kepada kita – menunjukkan bahwa Tuhan mencintai semua orang. Bukan mengajari kita untuk membenci," ujar seorang wanita.

Pastur Manning tetap bertahan pada retorikanya, terlepas dari kritik yang dilontarkan oleh komunitasnya.

November tahun lalu, upaya untuk menantang kewarganegaraan Obama memperoleh dukungan tak terduga dari Hakim Clarence Thomas yang mengangkat isu itu dalam daftar Mahkamah Agung setelah ditolak pada awalnya. Pengadilan penuh akhirnya menolak tantangan kewarganegaraan itu. Obama lahir di Hawaii pada tanggal 4 Agustus 1961 dan akte kelahirannya dilegalisir oleh pejabat negara bagian tersebut.

Pastur Manning bergabung dengan Hakim Thomas dan mantan kandidat partai Republik Alan Keyes sebagai sosok Afrika Amerika ketiga yang mempertanyakan kewarganegaraan Obama. Sekelompok teoris konspirasi Obama juga telah menekan isu ini, meskipun setiap organisasi berita utama yang telah menyelidikinya menngkonfirmasi bahwa Obama memang lahir di AS.

Click Video

Basis Manning berada di komunitas kulit hitam. Ia adalah pastur Gereja Misionaris Dunia Atlah di New York. Terletak di lokasi yang mudah terlihat. Dengan hanya 150 anggota tahun lalu, gereja Manning tidak terlalu besar atau terkenal dalam standar Harlem. Namun, video-video yang ia pasang di Youtube memberinya kehadiran di kelompok kecil kongregasinya.

Salah satu videonya tentang Obama dilihat oleh 1.6 juta pengguna Youtube tahun lalu, sementara yang lainnya 188.000. Hal itu mungkin disebabkan oleh karakter kontroversial dari beberapa khotbah sang pastur di Youtube.

Meski demikian, perhatian terhadap Manning mulai memudar ketika Obama telah menjadi presiden. Ketakutan bahwa Obama mungkin adalah kandidat dari pecinta teroris Muslim Kristen radikal sosialis tampaknya telah memudar lebih cepat daripada prospek kepresidenan Sarah Palin. (rin/rt/dv) www.suaramedia.com


latestnews

View Full Version